Bantengmetro.com,-Desa Sipare Tengah kini tengah menghadapi krisis kepemimpinan. Kepala Desa (Kades) dan Sekretaris Desa (Sekdes) dilaporkan tidak menjalankan tugasnya dengan baik, yaitu tidak mengantor di kantor desa, Selasa (01/07/2025).
Akibatnya, pelayanan kantor desa menjadi lumpuh. Masyarakat desa kesulitan mengurus dokumen-dokumen penting, seperti akte kelahiran, KTP, dan lain-lain.
"Kami sudah beberapa kali datang ke kantor desa, tapi tidak ada yang mengurus. Kades dan Sekdes tidak ada di kantor," kata salah satu warga desa.
Ketidakhadiran Kades dan Sekdes di kantor desa menimbulkan pertanyaan tentang efektivitas pemerintahan desa.
Masyarakat desa berharap agar Kades dan Sekdes dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan memberikan pelayanan yang memadai.
"Kami berharap, Kades dan Sekdes dapat segera memperbaiki keadaan ini dan memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat," kata warga desa lainnya.
Kasus ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah kecamatan dan kabupaten untuk memastikan bahwa pemerintahan desa berjalan dengan baik, dan masyarakat desa mendapatkan pelayanan yang memadai (Red).
0 Komentar